Herawati Masdin. --ist--
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, PALOPPO-- Masih ingat dengan jembatan gantung Marobo di Kelurahan Salubattang, Kecamatan Telluwanua, Kota Palopo?
Jembatan penghubung dari Lingkungan Marobo ke tambak, akhirnya telah mendapat lampu hijau untuk segera dirampungkan pengerjaannya tahun 2024 ini.
Jembatan yang sekian lama diperjuangkan anggota DPRD Kota Palopo Herawati Masdin itu baru dikerjakan setelah kepemimpinan Pj Wali Kota Palopo Arsul Sani.
Saat ini pembangunan jembatan itu telah rampung sekitar 60 persen, dan direncanakan akan ditinjau langsung oleh Pj Wali Kota Asrul Sani.
Mendengar kabar tersebut, Herawati Masdin mengucapkan terima kasih atas respon positif Pj Wali Kota atas aspirasi yang ia perjuangkan sejak awal tahun 2019 itu.
"Alhamdulillah, usahaku perjuangkan Jembatan gantung untuk keluarga kami di Marobo akhirnya terbangun. Saya perjuangkan ini sejak tahun 2019, setiap tahun saya usulkan selalu dicoret oleh pihak lain, 4 tahun berturut-turut saya usulkan di anggaran pokok dan anggaran perbuhaan, dan baru terealisasi akhir tahun 2023 ini," ucap Herawati sembari mengucap syukur kepada Palopo Pos, Senin (16/10/2023).
Legislator Palopo Dua Periode ini menjelaskan, diakhir masajabatannya ini ia akan berupaya memperjuangkan pembangunan untuk kepentingan masyarakat khususnya di Kecamatan Telluwanua dan Bara.
"Saya ucapkan terimakasih kepala Pj Wali Kota yang mau bekerjasama dengan. DPRD, Alhamdulillah baru kali ini lagi aspirasi masyarakat yang saya perjuangkan direalisasikan oleh pemerintah. Semoga Pj Wali Kota Asrul Sani dan Wali Kota Palopo berikutnya nanti bisa bekerjasama dengan DPRD untuk kepentingan masyarakat," kata legislator dua periode ini.
"Inimi hikmahnya kalau kita sabar, pasti ada sesuatu yang akan diperlihatkan ke kita, ya seperti saat ini. Saya bahagian dari Salubattang, janji saya akan bangun jembatan tersebut tapi selama ini belum direspon pejabat terdahulu, nanti Bapak Pj Walikota masuk barulah ada angin segar dan saya cari waktunya untuk datang temui langsung beliau (Pj Wali Kota Asrul Sani)" kata Herawati Masdin.
Herawati Masdin, menyebutkan, setiap ada Paripurna di DPRD tak henti-hentinya dia berteriak soal jembatan gantung di Salubattang.
"Tapi begitulah, saya tidak bisa berdaya kalau penentu kebijakan hanya melihat sebelah mata. Segala macam cara saya gunakan hingga pengerjaan dilakukan tapi begitulah karena anggaran terbatas sehingga pengerjaannya harus terhenti. Tapi sekali lagi saya ucapkan terima kasih kepada Bapak Pj Wali Kota karena sudah merepospon cepat adanya aspirasi tersebut, semoga dengan keberadaan Pj segala kendala di Palopo bisa diselesaikan dengan baik," pungkasnya.(kahar iting)
