Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan melanjutkan giat kampanyenya di Gedung Gelanggang Remaja (GGR) Maulana Yusuf, Kota Serang, Banten, bertemu dengan ratusan simpatisan dan relawan, Kamis. --fjr--
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Satu lagi simpul relawan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar (AMIN) yang hadir di Sulawesi Selatan, yakni MU Perubahan.
Pada Minggu (24/12/2023), bertempat di Aula Hotel Sultan Alauddin Makassar, pengurus MU Perubahan se-Sulawesi Selatan resmi dikukuhkan oleh Ketua Umum Koordinator Nasional MU Perubahan yang juga co-Captain Timnas AMIN Beny Pramulia.
Untuk diketahui, MU Perubahan digerakkan oleh barisan anak-anak muda Muhammadiyah yang ingin memperjelas posisi perjuangan mereka untuk perubahan bangsa.
"MU Perubahan ini lahir dari kegelisahan sebagian besar tokoh Muhammadiyah untuk mempertegas dukungan kepada paslon AMIN," ungkap Beny.
Menurut Beny, sebagian besar warga Persyarikatan Muhammadiyah memilih AMIN. "Warga Muhammadiyah ini kelompok yang rasional, cukup berpendidikan, sehingga pilihannya 95 persen ke Pak Anies - Muhaimin," bebernya.
Sementara itu, Ketua MU Perubahan Sulsel, Irfan Surya menegaskan kesiapannya dalam mengkosolidasikan pemenangan Amin di kalangan muda Sulsel.
"Deklarasi memang kita lakukan hari ini, tetapi sesungguhnya simpul MU Perubahan sudah ada di semua daerah se-Sulsel. Kita sudah siapkan itu semua untuk perubahan, sebagai penguatan kita juga akan langsung bimbingan teknis tentang strategi pemenangan dan penguatan simpul setelah deklarasi," tegasnya.
Pengukuhan MU Perubahan ini juga dirangkaian dengan temu tokoh bersama Timnas Amin. Sejumlah tokoh hadir dan memberikan testimoni dan pengarahan di antaranya Coach Timnas AMIN Tamsil Linrung, kemudian dai Nasional KH Muhammad Zaitun Rasmin, Dewan Pembina MU Perubahan Sulsel Muhammad Syaiful Saleh dan Syamsuriadi P Salenda, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah kota Makassar, KH Muhammad Said Abd Samad, Perempuan MU Perubahan, Calon Legislatif DPR RI dari Partai Koalisi, yakni Syamsu Rizal (PKB) dan AM Iqbal Parewangi (PKS) serta sejumlah caleg DPRD tingkat provinsi dan kota Makassar. (Fjr/pp)
