Tenri Sa'na, mahasiswa berpestasi dari Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP UIM dengan IPK 3,97, menerima piagam penghargaan dari dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Badruddin Kaddas, Ph.D. pada kegiatan ramah tamah dan pelepasan alumni, di Hotel Harper, 10 Desember 2022.--ist--
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, MAKASSAR-- Kegiatan ramah tamah Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan FKIP UIM yang dilaksanakan di Hotel Harper, Sabtu, 10 Desember 2022 tahun pertama ajaran 2022/2023 menetapkan mahasiswa berprestasi dan terbaik berasal dari prodi pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia.
Mahasiswa berprestasi tersebut adalah Tenri Sa'na dengan IPK, 3,97. Dan Ihkam Afandi sebagai wisuwan terbaik.
Hal tersebut berdasarkan surat keputusan dekan FKIP yang dibacakan langsung wakil dekan 1 pada kegiatan ramah tamah dan pelepasan alumni.
Tenri Sa'na yang didampingi orang tuanya merasa sangat bahagia dan terharu atas capaian yang diperolehnya.
Hal yang sama juga disampaikan Ihkam ALfandi. Menurutnya, pencapaian yang diperolehnya barulah awal dari segalanya.
Karena, sesungguhnya, pencapaian yang terbaik adalah pada saat bisa berkompetisi di tengah-tengah masyarakat nantinya.
Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan FKIP UIM Badruddin Kaddas M.Ag Ph.D selaku Dekan FKIP UIM dihadapan perserta dan orang tua mahasiswa mengemukakan bahwa sebanyak 54 alumni lulusan FKIP UIM adalah alumni yang mumpuni.
Para alumni telah menjalani proses mahasiswa dan telah melakukan proses pembelajaran dengan mengedepankan kompetensi, keterampilan, dan karakter yang mumpuni dan siap terserap di dunia kerja.
“Alhamdulillah mulai tahun 2017 sampai sekarang FKIP UIM telah menghasilkan alumni sebanyak 760 orang dan ditambah 54 orang malam ini. Semuanya berjumlah 814 orang alumni,'' katanya.
Menurutnya, para alumni ini telah terserap di dunia kerja yang tersebar di seluruh pelosok nusantara. Banyak yang menjadi guru PNS/ASN PPPK/honorer, wirausaha, pengelola lembaga pendidikan, tenaga kependidikan, dan banyak yang lanjut studi S.2 dan sekarang sudah ada beberapa telah menjadi dosen di beberapa perguruan tinggi.
Uniknya lagi banyak alumni yang telah menjadi guru di beberapa sekolah/lembaga pendidikan seperti di PAUD dan di SD sebelum mereka menyelesaikan studinya di FKIP UIM.
Mereka diminta untuk tinggal menjadi guru setelah melaksanakan PPL/KKN, ini menjadi bukti nyata bahwa lulusan FKIP UIM memiliki kelebihan yang tidak dimiliki dari kampus lain sehingga dapat diterima di dunia kerja.
Badruddin menambahkan para alumni senantiasa menjaga nama baik almamater UIM khususnya FKIP dan berharap kepada semua alumni FKIP agar tak hanya bisa terserap dalam dunia kerja, tapi mampu menciptakan lapangan pekerjaan khususnya dalam bidang pendidikan.
Ketua Panitia Ramah Tamah dan Pelepasan Alumni, Erwin Nurdiansyah S.Pd M.Pd yang juga ketua Prodi PGSD, dalam laporannya mengatakan, ramah tamah FKIP ini dijadikan sebagai ajang silaturahim para alumni lulusan dan para orang tua lulusan dengan sivitas akademika FKIP UIM setelah menempuh pendidikan di FKIP UIM selama kurang lebih 4 tahun.
Dalam ramah tamah ini diikuti 54 orang lulusan yang berasal dari empat program studi yaitu: 1) sebanyak 29 orang lulusan dari prodi PGSD, 2) sebanyak 16 orang lulusan dari prodi PG-PAUD, 3) 5 orang lulusan dari prodi Pendidikan Bahasa Inggris, dan 4) 4 lulusan dari prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia.
Para lulusan ini telah dinyatakan lulus dengan memperoleh gelar sarjana pendidikan dan diwisuda hari ini, Senin, 12 Desember 2022.
Dominan lulusan kali ini adalah mahasiswa yang telah mengikuti program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang memiliki kemampuan multi literasy yang dapat dijadikan sebagai bekal dalam bersaing di dunia kerja.
Pada kesempatan itu juga Rektor Universitas Islam Makassar, Dr. Ir. Hj. Andi Majdah M Zain, M.Si mengucapkan “selamat dan sukses kepada semua alumni FKIP yang berjumlah 54 orang dan juga kepada semua orang tua lulusan FKIP.
''Kalian lulus pada fakultas yang banyak melakukan inovasi dan menghasilkan prestasi dan telah banyak mengharumkan nama baik UIM melalui beberapa capaiannya selama ini. Salah stu yang terbaru ini FKIP UIM berhasil membuka prodi Pendidikan Profesi Guru. Maka, sepantasnyalah kalian bangga selesai di FKIP UIM,'' katanya.
Capaian FKIP UIM ini sangat sesuai dengan harapan dan target pimpinan Universitas.
Tentu, katanya, capaian itu bisa terwujud melalui kekompakan dan kerja keras yang ditunjukkan oleh FKIP yang dinakhodai oleh pimpinan yang hebat.
''Saya berharap ke depan FKIP UIM tetap mengembangkan diri, terus berinovasi dalam meraih berbagai prestasi untuk memajukan UIM sebagai kampus terkemuka di kawasan timur Indonesia,” ujarnya.
Terakhir ia berharap kepada para alumni untuk terus belajar, terus mengembangkan diri, dan terus memberi kontribusi terbaik kepada nusa dan bangsa. Apapun profesi yang akan digeluti nantinya.
''Jaga nama baik almamater Universitas Islam Makassar,'' tambah Istri dari mantan Wakil Gubernur Sulsel dua periode bapak Agus Arifin Nu’man.
Turut hadir dalam acara ramah tamah tersebut Wakil Rektor 1 UIM bapak Prof. Dr. H. M Arfin Hamid, M.H, Wakil Rektor 2 UIM ibu Dr. Ir. Musdalifa, M.Si, Kabag Akademik Ahmad Najib, S.Ag, Kabag Kemahasiswaan Bapak Muhajirin, S.Fil.I, M.Fil. I, Wakil Dekan I FKIP UIM Supriadi, S.Pd., M.Pd, Wakil Dekan II FKIP UIM Sri Hastati S.E M.Pd, Wakil Dekan III FKIP UIM Ince Prabu Setiawan B, S.Pd., M.Pd. Juga Ketua Prodi PGSD Erwin Nurdiansyah S.Pd. M.Pd, Ketua Prodi PG-PAUD Nasaruddin. R S.Pd M.Pd, Ketua Prodi Pendidikan Bahasa Inggris Jusmaniar N. S.Pd., M.Pd, Ketua prodi pendidikan bahasa dan sastra Indonesia Erniati, S.Pd. M.Pd, Ketua Gugus Jaminan Mutu FKIP UIM Riskal Fitri S.Pd M.Pd, bersama unit jaminan mutu prodi, KTU FKIP UIM ibu Azizah S.E., M.Si serta dosen dan staf di FKIP UIM. (rls/pp)
